Sebenarnya Anda tahu apa yang seharusnya Anda makan, tapi tidak menganggap serius pola makan yang kaya whole grain, buah, sayur dan ikan. Komitmen yang masih kurang tersebut, bisa berakibat fatal. Pola makan yang sehat bagi jantung bisa menurunkan tingkat LDL - si kolesterol jahat - sampai 30%. Jumlah yang sama dengan yang Anda dapatkan dari obat-obatan statin. Sepuluh makanan berikut mengandung keajaiban: mereka bisa menurunkan tingkat kolesterol LDL, meningkatkan kolesterol baik yaitu HDL, dan yang paling hebat, tidak memerlukan resep dokter:

1. Kacang-kacangan. Orang yang menyantap 1.5 ons kacang-kacangan -pistachio, almond dan walnut - lebih dari 4 kali seminggu memiliki risiko penyakit jantung koroner 37% lebih rendah daripada mereka yang jarang makan makanan berjenis kacang-kacangan, menurut penelitian terakhir di British Jornal of Nutrition.

2. Ikan. Menyantap 2 hidangan kaya omega-3 dalam seminggu sudah cukup untuk mengurangi risiko penyakit jantung secara signifikan, menurut American Heart Association. Decosahexaenoic (DHA) dan Elcosapentaenoic (EPA) adalah asam lemak omega-3 dalam ikan yang bisa melawan penyakit jantung koroner. Salmon liar dan makarel adalah sumer terbaiknya.

3. Gandum. Menyantap rata-rata 2.5 sajian whole grain per hari (seperti gandum, beras merah dan barley) mengurangi risiko Anda terhadap penyakit kardiovaskular sebesar 21% menurut studi terbaru dalam Jurnal Nutrition, Metabolism & cardiovascular diseases.

4. Alpukat. Sarat dengak tak jenuh tunggal dan betasitosterol. Alpukat menawarkan ledakan penghancur LDL dosis ganda. Alpukat juga kaya folat, vit B yang larut dalam air dan membantu menurunkan tingkat homocysteine - asam amino yang bisa menghalangi darah di dalam pembuluh

5. Kacang Hitam. Seseorang yang makan3 ons kacang hitam sehari mengurangi risiko mereka terhadap serangan jantung sebesar 38%, menurut studi terakhir dalam Journal of Nutrition. Kacang hitam sarat dengan nutrisi-nutrisi paling top, yaitu protein lemak yang sehat, folat, magnesium, berbagai vitamin B, potassium dan serat.

6. Biji Rami. Sebuah penelitian baru-baru ini terhadap orang-orang berkolesterol tinggi (lebih dari 240 mg/dL) membandingkan efek pengobatan dengan statin dan konsumsi 20 gram biji rami per hari. Setelah 60 hari, mereka yang menyantap biji rami menunjukan hasil yang sama baiknya dengan mereka yang menggunakan obat-obatan statin. Caranya bisa juga dengan menaburkan biji rami ke dalam bubur gandum, yogurt dan salad Anda.

7. Teh Hijau. EGCG, zat anti oksidan yang membantu memerangi penyakit jantung, banyak ditemukan di dalam teh hijau. Minum teh ini seperti Anda minum air putih. Lima cangkir teh hijau sehari bisa meningkatkan kesehatan jantung Anda, menurut sejumlah penelitian terbaru. Tapi jangan tambahkan susu, karena bisa melenyapkan/menetralkan manfaatnya.

8. Semangka. Sarat akan potassium yang dapat menurunkan tekanan darah, sumber yang bagus dari vitamin C yang bisa mengurangi peradangan, dan kaya akan lycopene, sepotong semangka atau satu gelas jus semangka harus menjadi bagian dari menu makan Anda sehari-hari.

9. Bayam. Kaya akan sejumlah mineral penting, yaitu potassium dan magnesium, bayam adalah sumber terbaik dari lutein, zat antioksidan yang mampu membantu mencegah penyumbatan pembuluh darah. Santaplah secangkir bayam segar atau setengah cangkir bayam matang sehari.

10. Red Wine. Dengan kandungan resveratrol tinggi - zal alami yang mampu menurunkan LD, meningkatkan HDL dan mencegah penyumbatan darah - Red Wine bisa benar-benar menjadi penyelamat hidup Anda. American Heart Association merekomendasikan dua gelas per hari. Vin Rougejuga sumber yang kaya akan flafonoid - antioksidan yang mampu membantu melindung lapisan pembuluh darah di dalam jantung Anda. Anda bukan peminum wine? Makanlah dark chocolate. Kandungan flavonoid-nya sama dengan red wine

Artikel diambil dari http://tipsanda.com

Copyright © 2008 - Seribu Cara - is proudly powered by Blogger
All Rights Reserved